Komisi I DPR RI memberikan apresiasi atas keberhasilan Bareskrim Mabes Polri yang berhasil menangkap pembobol situs Presiden SBY, Wildan Yani,22, admin warnet di Jember.
Komisi I menindaklanjuti penangkapan itu dengan melakukan rapat kerja mengundang Menteri Komunikasi dan Informatika Tifatul Sembiring, Rabu (30/1/2013).
Agenda rapat kerja salah satunya membahas aksi peretas alias hacker terhadap sejumlah situs pemerintahan yang terjadi sejak Selasa (29/1/2013) malam hingga Rabu (30/1/2013) dini hari.
“Komisi I pada rapat hari ini dengan Menkominfo akan membahasa hal itu salah satunya. Ini bisa mengganggu martabat dan kedaulatan bangsa, kalau sampai kita kalah dalam cyber war ini,” tutur Ketua Komisi I DPR RI Agus Gumiwang kepada wartawan.
Diberitakan sebelumnya, serangan terhadap situs pemerintahan merupakan bentuk protes para hacker terhadap penangkapan Wildan Yani, tersangka kasus peretasan situs presidenSBY.info.
Komisi I DPR RI menilai langkah penangkapan yang dilakukan pihak kepolisian terhadap Wildan sudah tepat. Pemerintah dan aparat penegak hukum diharapkan membongkar dan menangkap jaringan peretas yang merusak martabat bangsa itu.
“Pemerintah tidak perlu gentar dan jangan mengabulkan permintaan untuk membebaskan Wildan,” tegas Agus.
“Pemerintah tidak perlu gentar dan jangan mengabulkan permintaan untuk membebaskan Wildan,” tegas Agus.
Lewat undang-undang yang ada, lanjut Agus, mampu menjerat para peretas situs pemerintahan itu ke jalur hukum yang berlaku. Ini berlaku kepada perentas tak hanya di Indonesia, tetapi juga yang berbasis di luar negeri.
“Bisa dilakukan dengan permintaan ekstradisi atau kerja sama interpol,” pungkas Agus.
(prihandoko/sir)
weleh ini gimana?
0 Comments
Dilarang berkomentar dengan link hidup,jika ada akan ditandai sebagai spam !!
untuk yang tidak punya akun google, silahkan pilih Name/URL atau Anonymous.
Terima kasih untuk yang sudah berkenan komentar.